Rabu, 29 Januari 2014

"PUISI SANG PUJANGGA CINTA"



Kumencintai dengan segenap hatiku..
Dengan sluruh jiwa dan ragaku..
Serta segenap hati dan cintaku...
Kan kukatakan padamu...
Janjiku terbang padamu...
Bukan sekedar janji yang tercibir saja..
Namun kan kulaksanakan seutuhnya..

Kumencintaimu dengan rasa sabar..
Sekalipun engkau berpaling dariku.
Kutetap bertahan tanpa alasan...
Karena cintaku ini hanya padamu seorang..
Haruskah kuberpaling jua karena ini..
Namun hatiku urung karena kucintamu..

Jangan pernah berubah sayang..
Jangan pernah...yakinlah padaku..
Bahwa aku sayang dan cinta padamu..
Sekuntum bunga saja tak cukup untukmu..
Bila perlu dada ini kan kubelah..
Dan kutunjukkan darah dan jantungku padamu..
Agar kau tau, sungguhlah besar cinta ini..

Aku sayang dan cinta padamu..
Jangan pernah berpaling sedikitpun..
Tataplah mataku ini..
Yang tulus akan cintamu..
Yang ingin memilikimu selamanya...
Jangan pernah berubah dari cintaku..
Jangan pernah.....






Sedari dulu kukatakan semuanya
Ada cinta yang merekah di hati
Bukan sekedar kobaran yang merekah
Membakar jiwa yang melelah
Dan menanti kepastian yang memudar

Arti cinta sejati yang kutemukan
Sejatinya tak ada pada kata-kata
Tiada melekat dalam samudera
Dan tenggelam laksanakan matahari
Serta merta merekah bersama cakrawala

Cinta sejati adalah yang mengerti
Mau memahami bahwa dunia itu berarti
Dan hilangkan rasa gundah meski mendengki
Sengat dunia yang meracun, tiada goresan
Tapi cinta yang membelai
Bekasnya kan slalu terukir
Indah buruk rupanya jua
Cinta tak seburuk dari tuah kita